Minggu, 06 Desember 2009

BATAS TANPA BATAS

1. BATAS TANPA BATAS

Pada jaman kehidupan Abunawas ada sebuah cerita singkat :

Raja :

“Wahai para menteri dan penasehat kerajaan,saya punya pertanyaan kepada kalian semua”

Para menteri dan penasehat kerajaan :

“Ada apa wahai baginda raja”

Raja :

“Begini ada sebuah pertanyaan yang sampai saat ini masih mengganjal dihati saya,,dapatkah kalian mengetahui sejauh mana Tuhan menciptakan batas cakrawala didunia ini”?

Tidak ada salah satu dari para menteri dan penasehat kerajaan yang bisa menjawa pertanyaan guru tersebut. Lalu salaah seorang dari penasehat raja yang mengusulkan agar memanggil Abunawas untuk menjawab pertanyaan baginda raja tersebut. Tidak lama kemudian datanglah Abunawas menghadap Raja.

Abunawas :

“Ada apa wahai baginda Raja memanggilku kemari”?

Raja :

“Begini Abunawas, ada sebuah pertanyaan yang sampai saat ini masih mengganjal dihati saya”

Abunawas :

“Apa itu baginda Raja”?

Raja :

“Pertanyaan adalah sejauh mana Tuhan menciptakan batas cakrawala didunia ini”?

Abunawas :

“Itu sejauh mana pikiran kita mampu menembus cakrawala itu Raja, karena Tuhan menciptakan pikiran kita ada batasnya dan sangat tidak mungkin pikiran kita bisa mengukur sesuatu yang tak terbatas Raja”

Raja :

“Baiklah kalau begitu, terima kasih Abunawas”.

Dari cerita singkat tentang Abunawas diatas, saya dapat menyimpulkan bahwa pikiran manusia adalah memiliki batas. Bahkan sebuah bilangan yang dinyatakan tak berhingga banyaknya juga tetap memiliki batas yaitu dibatas pikiran kita masing-masing. Oleh karena itu tidak ada didunia ini yang tidak terbatas kecuali kekuasaan Tuhan yang Maha sempurna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar